Laman

Today's note..

Selasa, 26 Oktober 2010

Hubungan Ilmu Budaya Dasar dengan Kesusasteraan

Ilmu Budaya Dasar (IBD)

Ilmu budaya dasar berbeda dengan pengetahuan budaya. Pengetahuan budaya mengkaji masalah nilai-nilai manusia sebagai mahluk berbudaya (homo humanus). Sedangkan ilmu Budaya Dasar (IBD) adalah ilmu yang empelajari tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Istilah IBD dikembangkan petama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris “the Humanities”. Adapun istilah humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin humnus yang astinya manusia, berbudaya dan halus. Dengan mempelajari the humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus.

Kesusasteraan

Kesusasteraan merupakan hasil seni yang disampaikan melalui bahasa. Pada pengertian yang lebih luas, kesusasteraan dapat dikatakan sebagai segala pengucapan yang indah-indah, baik dalam bentuk tertulis atau lisan. Kesusasteraan merupakan bagian dari budaya manusia. Kesusasteraan adalah ekspresi diri manusia dan juga manifestasi estetik manusia terhadap bahasa yang dituturkan oleh mereka sendiri.

Hubungan IBD dengan Kesusasteraan

· Ilmu budaya dasar yang dihubungkan dengan puisi

Puisi merupakan salah satu bagian yang termasuk dalam kesusastraan. Puisi memiliki berbagai segi keindahan yang terdapat dalam setiap kata-kata yang dibuat oleh penyairnya. Bagus atau tidaknya sebuah puisi tergantung dari kreatifitas si penyair. Terdapat berbagai cara dalam pembuatan puisi yaitu:

1. Figura bahasa seperti penjelmaan, kiasan, perbandingan, dan alegori, yang menjadikan puisi tersebut menjadi menarik.

2. kata – kata yang memiliki makna ambiquitas.

3. kata – kata yang berjiwa yaitu kata – kata yang pengalamannya dari jiwa penyair sehinnga kata-kata tersebut terasa hidup.

4. kata – kata yang bersifat konotatif.

· Ilmu budaya dasar yang dihubungkan dengan prosa

Selain puisi, terdapat bagian lain yang termasuk dalam kesusasteraan, yaitu prosa. Dalam bahasa Indonesia istilah prosa sering diterjemahkan menjadi cerita rekaan dan diartikan menjadi bentuk cerita atau prosa kisahan yang mempunyai pemeran, lakuan, peristiwa dan alur yang dihasilkan oleh daya khayal atau imajinasi, yaitu roman, atau novel, atau cerpen. Prosa dibagi menjadi prosa baru dan prosa lama. Prosa lama meliputi Fabel, Legenda, Cerita rakyat (fokslore), Tambo, Cerita pelipur lara. Sedangkan prosa baru meliputi Roman, Riwayat, Antologi, Resensi, Kritik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar